Pesan KH Ahmad Dahlan yang disampaikan oleh Nyi Ahmad Dahlan saat berbaring sakit
- Hendahlah kamu jangan sekali kali menduakan pandangan Muhammadiyah dengan perkumpulan lain
- Jangan sentimen, jangan sakit hati kalau menerima celaan dan kritikan
- Jangan sombong, jangan berbesar hati kalau menerima pujian
- Jangan Jubriya ( ngujub – kibir – riya )
- Dengan ikhlas murni hatinya, kalau sedang berkembang harta, pikiran dan tenaga
- Harus bersungguh sungguh hati dan tetap tegak pendiriannya ( jangan was – was )
Pesan KH ahmad dahlan tersebut perlu diaktualisasikan dan disosialisasikan kepada warga muhammadiyah untuk lebih memantapkan lagi ideologi Muhammadiyah, karena idelogi yang menggiurkan, dan masuk ke dalam muhammadiyah , bahkan beberapa aktivis muhammadiyah lebih patuh pada ideologi baru tersebut dibanding ideologi muhammadiyah.
Penting bagi warga muhammadiyah memegang teguh SK PP Muhammadiyah Nomor 149/KEP/I/O/B/2006, tgl 1 Desember 2006 point ke 3 : “Segenap anggota muhammadiyah perlu menyadari, memahami dan bersikap kritis bahwa seluruh partai politik di negeri ini, termasuk partai politik yang mengklaim diri atau mengembangkan sayap / kegiatan dakwah seperti Partai Keadilan Sejahtera adalah benar benar partai politik. Setiap partai politik berorientasi meraih kekuasaan. Karena itu, dalam menghadapi partai politik manapun kita harus tetap berpijak pada khittah muhammadiyah dan harus membebaskan diri dari , serta tidak menghimpitkan diri dengan misi, kepentingan, kegiatan, dan tujuan partai politik tersebut.”
[ad#kliksaya]
PP muhammadiyah mengeluarkan SK tersebut dan menyebut salah satu partai politik, didasarkan pada keprihatinan lenturnya ideologi Muhammadiyah , dan berbenturan dengan ideologi yang dipegang teguh oleh partai tersebut. Dengan kata lain : aktivis Muhammadiyah yang aktif di PAN, Golkar, PBB, PKB, dan PDIP sekalipun tetap berideologi muhammadiyah , taat dan setia pada khittah perjuangan muhammadiyah, sebalikanya yang aktif di PKS, ideologi muhammadiyah telah lepas diganti dengan ideologi partai. Perlu peneguhan Ideologi muhammadiyah , baik untuk pimpinan, kader maupun warga muhammadiyah.
Apakah penting penugahan ideologi dalam muhammadiyah ?
Ya, sangat penting , karena ada indikasi anggota dan pimpinan muhammadiyah kurang teguh dalam memegang prinsip prinsip dalam bermuhammadiyah. Pada periode kepemimpinan pak AR Fachruddin, ada gerakan kesaran : Muhammadiyahkan kembali warga muhammadiyah. Ini mengandung arti : 1. Belum tentu warga muhammadiyah paham tentang muhammadiyah, 2. Landasan dan prinsip prinsip gerakan harus selalu disosialisasikan kepada warga muhammadiyah, 3. Mulai luntur tingkat kepatuhan warga muhammadiyah terhadap ideologi muhammadiyah.
1 Response
menjadi kader sejati muhammadiyah….. apakah aku seorang kecil ini dapat di akui sebagai kader muhammadiyah??? aku adalah seorang yang beragama islam ( i love u)… seperti yang tercantum pada Al Quran surat al imron ayat 104 tentang satu kesatuan untuk menuju kebaikan dan menang dalam kehidupan ini.. melalui muhammadiyahlah aku menujunya…
Posted on November 17th, 2009 at 2:50 AM
Add A Comment